HARIANHALUAN.COM - Masih ingat dengan sosok prajurit TNI AD Kopka Azmiadi? Ya dia adalah seorang Babinsa dari Koramil 091-02/Sungai Pinang Kodim 091 Samarinda yang beberapa waktu lalu aksinya viral di medium internet.
Saat itu, Kopka Azmiadi rela menggadaikan motor untuk menyewa alat berat demi mengevakuasi truk tronton yang mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas hingga nyaris 16 jam di wilayah Gunung Manggah, Samarinda. Aksinya viral dan menuai banyak pujian.
Baca Juga: Relawan Ganjar Pranowo Mania Bubarkan Diri, Rocky Gerung : Itu Namanya Cebong Bunglon
Kali ini, Kopka Azmiadi kembali gerak cepat membantu masyarakat.
Arus lalu lintas di Jalan Otto Iskandar Dinata, Kelurahan Sidodamai, Kecamatan Samarinda Ilir tepatnya Gunung Manggah Kota Samarinda mendadak riuh dengan kepanikan para pengendara, Senin 6 Februari 2023.
Sejumlah pipa tiang pancang yang sedang dibawa oleh truk secara tiba-tiba jatuh dan menggelinding ke segala arah. Reflek, pengendara yang ada di belakang truk tersebut langsung berusaha memutar arah.
Nah, di momen ini lah Babinsa yang mendapat penghargaan dari KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman itu kembali menunjukkan aksi heroiknya. Bersama jajaran Polresta Samarinda dan relawan, Kopka Azmiadi mengevakuasi insiden pipa besi yang jatuh berserakan di jalan.
Sebanyak delapan pipa dengan masing-masing memiliki berat 1,8 ton itu membuat suasana jalan kacau. Kopka Azmiadi da para pihak yang membantu bahu membahu mengevakuasi truk.
Kopka Azmiadi menuturkan, kronologi kejadian berhamburnya pipa tiang pancang karena pintu belakang truk tidak tertutup dengan rapat. Hal tersebut juga terekam dari CCTV warga.
Dia memastikan kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
“Tidak ada korban jiwa akibat insiden tersebut. Namun, kami (Babinsa) bersama petugas kepolisian Unit Lalu Lintas Polresta Samarinda dan juga relawan bersinergi bersama melakukan evakuasi dan membantu kelancaran arus lalulintas yang terhambat akibat pipa besi yang berserakan,”ungkap Azmiadi dikutip dari laman resmi Dispenad, Kamis 9 Februari 2023.
Baca Juga: TNI-Polri Koordinasi dengan New Zealand, Cari Pilot Susi Air
Evakuasi tiang pancang besi yang berhamburan berjalan dramatis. Para pengendara roda dua dan roda empat terlihat harus bergantian melintas, karena truk crane yang mengangkat pipa besi memakan jalan hampir separuh jalan.
Proses evakuasi berlangsung sekitar 4 jam melibatkan personel TNI, Polri, serta relawan. Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kejadian kecelakaan di kawasan Jalan Otto Iskandardinata Samarinda tersebut. ***
Artikel Terkait
Terbukti 27 Tahun Kemudian, Ini Amalan Rahasia Jenderal Dudung yang Dibocorkan Anak Buah
Penuh Haru, Kopka Azmiadi Viral dan Rela Keluarkan Dana Rp22 Juta Demi Warga Samarinda
KASAD Panggil Babinsa Azmiadi yang Gadaikan Motor untuk Sewa Ekskavator, Dihadiahi Naik Pangkat