Luar Biasa! Airlangga Hartarto: Dolar Wajib Diparkir di Indonesia, Hanya Kader Golkar yang Ngerti Beginian

 

HARIANHALUAN.COM - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memberi perhatian kepada seluruh kader agar bekerja keras dalam memenangkan Pemilu 2024.

 

Airlangga Hartarto mempunyai alasan ada hal yang visioner jika partai berlambang pohon beringin bisa tetap berada di dalam pemerintahan, yakni membuat seluruh rakyat sejahtera. 

 

"Kalau Partai Golkar memenangkan Pemilu, maka tentu banyak program yang bisa dibuat Partai Golkar dan rakyat akan sejahtera," ujar Airlangga Hartarto saat menghadiri Rakornis Wilayah Maluku dan Maluku Utara, dikutip dari laman resmi Golkar, Selasa 14 Februari 2023.  

 

 

Menurut politikus yang menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu, kader Golkar merupakan sangat paham dalam persoalan ekonomi di Indonesia.

 

Bahkan selama ada kader Golkar di pemerintahan, program-program ekonomi pun bisa didorong untuk mensejahterakan rakyat dan membuat Indonesia kuat secara ekonomi. 

 

Airlangga mengakui salah satu program yang bisa diartikan nyata sekarang ini terus didorong pemerintah, yakni hilirisasi. 

 

 

Oleh karena itu dengan hilirisasi, Indonesia ini tak lagi bergantung pada komoditas, karena kalau berkaca kepada tahun lalu, maka perekonomian Indonesia bisa turun akibat komoditas turun. 

 

Airlangga memberikan sedikit contoh ketika era kejayaan komoditas pernah dialami di Maluku pada abad 16 hingga 17, sewaktu itu Maluku menjadi kontributor utama komoditas yang membuat Belanda menjadi negara terbesar di zaman itu. 

 

Namun, hal itu seperti terbalik karena hasil komoditas tersebut tak lagi berbekas.

 

Baca Juga: Ribut-ribut Soal Balon Udara Mata-mata, Begini Jawaban Menohok Pemerintah China ke Amerika 

 

"Sekarang kita mendapatkan kesempatan kedua, dengan hilirisasi mineral, baja, contoh nikel. Nikel di tahun 2014 ekspornya 1,1 miliar dolar AS, nah tahun kemarin itu sudah 22 miliar dolar AS, itu lebih dari Rp300 triliun. Itu menjadi salah satu hal yang konkrit," tegas Ketum Golkar.

 

Maka dari itu program hilirisasi ini membuat nilai tambah secara ekonomi bagi Indonesia.

 

Airlangga menegaskan Golkar sebagai pendukung pemerintah dan kepala daerah. Maka, Golkar akan selalu mendorong agar ada nilai tambah dari kekayaan mineral yang ada di Indonesia ini. 

 

 

"Kemarin atau sampai hari ini, ekspor menghasilkan dolar, dolar itu hanya dicatat di Indonesia. Tidak disuruh parkir di Indonesia, nah kemarin dengan arahan Pak Presiden dolar itu wajib diparkir di Indonesia," ujar Menko Perekonomian.

 

Dalam hal tersebut, Airlangga mengaku saat ini pemerintah sedang menyiapkan kebijakan dolar wajib ditaruh di Indonesia selama minimal tiga bulan. 

 

Oleh karena itu, ia menilai dengan kebijakan itu maka potensi pendapatan negara dari devisa ini dalam satu tahun bisa mencapai 50 miliar dolar. 

 

"Ini sebuah angka yang luar biasa. Saya hanya ingin katakan kepada seluruh kader Partai Golkar bahwa yang ngerti begini-beginian ini hanya kader Golkar," tegas Airlangga.(*)