Pernyataan Presiden PSG Nasser Al-Khelaiffi Bikin Neymar Tersinggung Hingga Ancam Tinggalkan Klub

Jakarta, HarianHaluan.com – Bintang timnas Brazil dan Paris Saint Germain Neymar Jr dikabarkan tersinggung dengan salah satu pernyataan sang presiden klub Nasser Al Kheaiffi.

Bahkan, buntut ketersinggungan ini mantan pemain Barcelona tersebut mengancam akan pindah dari klub Ibukota Prancis tersebut.

Terkait hal ini, dalam satu kesempatan Nasser pernah mengungkap bakal mengubah strategi dalam membangun tim. Mereka enggan punya wajah sebagai tim bertabur bintang.

Strategi ini disebut bisa mengancam posisi Neymar sebagai salah satu bintang Les Parisiens. Disebut, Al-Khelaifi juga sudah mewanti-wanti Neymar untuk tampil lebih baik lagi di PSG musim mendatang.

Baca Juga: Apakah Mungkin Bagi PSG untuk Menjual Neymar?

"Yang dapat saya katakan kepada Anda adalah bahwa kami berharap semua pemain melakukan lebih banyak daripada yang mereka lakukan musim lalu. Lebih banyak lagi!," ungkap Al-Khelaifi di situs resmi PSG.

"Mereka semua harus dalam kondisi 100 persen. Jelas, kami tidak cukup baik untuk melangkah jauh. Untuk musim depan, tujuannya jelas: bekerja setiap hari dengan 200%. Berikan semua yang kami miliki untuk jersey ini, berikan yang maksimal dan kita lihat hasilnya. Kami harus kembali rendah hati."
Dilansir RMC Sport, Neymar tampak tersinggung dengan pernyataan ini, bintang Brazil tersebut juga mempertimbangkan opsi pindah klub musim depan.

Beberapa klub dikabarkan mengintip peluang dari situasi Neymar di PSG tersebut. Dua klub Inggris, Manchester United dan Newcastle United disebut jadi klub paling berpeluang untuk mendatangkan Neymar.

Baca Juga: Deretan Klub yang Berpeluang Dapatkan Neymar dari PSG

Bagi Manchester United, Neymar merupakan pilihan tepat bagi sang manajer Erik Ten Hag untuk membangun kembali kekuatan setan merah plus sebagai pengganti jika sang mega bintang Cristiano Ronaldo memutuskan untuk hengkang.

Bagi Newcastle, kehadiran Neymar dianggap sebagai simbol kebangkitan klub yang baru saja dibeli oleh konglomerat asal timur tengah tersebut.