Simulasi Terkini CPCS, Duet Prabowo-Puan Unggul Telak

- Kamis, 4 Agustus 2022 | 22:30 WIB
Ilustrasi. ( foto dok. Instagram Puan Maharani)   Baca artikel detiknews,
Ilustrasi. ( foto dok. Instagram Puan Maharani) Baca artikel detiknews,

HARIANHALUAN.COM - Jika Prabowo Subianto dan Puan Maharani berpasangan sebagai Capres dan Wapres, berdasarkan hasil survei simulasi terkini Center for Political Communication Studies (CPCS) duet Prabowo-Puan menempati elektabilitas tertinggi dari pasangan lainnya.

Hasil survei CPCS, duet Prabowo-Puan mencapai tingkat elektabilitas sebesar 51,3 persen. Jauh unggul dari tiga pasangan lainnya. 

“Di antara sejumlah simulasi, Prabowo-Puan unggul telak dibanding pasangan capres-cawapres yang lain,” kata Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta dalam keterangan tertulis, Kamis  ini.

Baca Juga: Janji Mendag Zulhas, Pekan Depan Harga TBS Sawit di Atas Rp2.000 per Kg

Pasangan Prabowo-Puan unggul dalam simulasi tiga pasangan capres-cawapres. Mengalahkan pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (22,5 persen) dan pasangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (20,8 persen), sedangkan sisanya tidak tahu/tidak jawab 5,4 persen.

Dalam simulasi yang lain, PDIP dan Gerindra kembali berpisah, mengusung capres-cawapres yang berbeda. Hasilnya, Ganjar-Andika menempati posisi pertama (43,6 persen), disusul Prabowo-Airlangga (23,7 persen), dan Puan bersama Menteri BUMN Erick Thohir (19,0 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab 13,7 persen.

“Di antara tokoh tiga besar partai, hanya Prabowo dan Puan yang memiliki peluang kuat untuk maju, sementara itu Anies dan Ganjar masih harus menaikkan posisi tawar jika ingin diusung oleh partai-partai,” kata Okta.

Baca Juga: Zulhas: Dua Pekan Lagi Harga Minyak Goreng Curah Merata Rp 14 .000

Simulasi lainnya, Anies-Puan menang tipis (31,3 persen) terhadap pasangan Prabowo dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (29,5 persen) dan pasangan Airlangga dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (28,8 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab 10,4 persen.

Survei CPCS dilakukan pada 22-27 Juli 2022 dengan jumlah responden 1.200 orang mewakili 34 provinsi yang diwawancarai secara tatap muka. Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error sekitar 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Menurut dia peta koalisi partai-partai masih sangat cair, demikian pula dengan dinamika elektabilitas tokoh-tokoh.

Dia mengatakan, dengan masih berlakunya ketentuan presidential threshold 20 persen, paling banyak bisa terbentuk empat poros koalisi pilpres 2024, di mana PDIP menjadi satu-satunya partai politik yang berhak mengusung pasangan capres-cawapres tanpa perlu berkoalisi.

“Komunikasi PDIP dan Gerindra sudah terbangun lama sejak keduanya menjadi oposisi pada masa Presiden SBY,” pungkas Direktur Eksekutif CPCS itu. (*)

Sunber: Antara

Halaman:

Editor: Dodi Caniago

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Jeleknya Proyek Food Estate Jokowi di Mata AHY

Rabu, 15 Maret 2023 | 19:49 WIB
X