Setelah 3 Tahun Absen, Akhirnya Pacu Kuda Bukittinggi-Agam Resmi Digelar

HARIANHALUAN.COM - Gelaran Pacu Kuda Wali Kota Bukittinggi-Bupati Agam Cup 2023 resmi dibuka hari ini, Minggu 19 Maret 2023.

Ajang bergengsi dalam olahraga berkuda di Sumatera Barat itu dibuka langsung oleh Gubernur Sumareta Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah di Galanggang Bukik Ambacang.

Dalam pidatonya, Gubernur Sumbar menyebutkan bahwa gelanggang yang dipakai saat ini adalah gelanggang pacuan kuda bersejarah di Minangkabau. Mengingat Galanggang Bukik Ambacang sudah berdiri sejal tahun 1889 silam.

Baca Juga: Sudah 7.900 Petani di Tanah Datar Nikmati Bajak Sawah Gratis, Bupati Eka Putra: Ini Progul Daerah

Untuk itu dirinya berharap event pacuan kuda di Galanggang Bukik Ambacang yang biasanya dilaksanakan 2 kali setahun dapat dilaksanakan 3 kali setahun.

"(Harapannya) pacu kuda di Bukik Ambacang ditambah satu kali lagi. Satu kali dari Pemko Bukittinggi, satu kali dari Pemkab Agam dan satu kali diselenggarakan Gubernur," ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar menyebutkan, event yang dilaksanakan hari ini adalah obat bagi pecinta pacuan kuda di Bukittinggi dan Agam.

Baca Juga: Kejagung Nyatakan Mario Dandy dan Shane Lukas Tak Layak Dapat Restorative Justice: Perbuatan Sangat Keji

Hal itu diutarakan Erman Safar karena mengingat event pacuan kuda di Bukik Ambacang telah 3 tahun tidak dilaksanakan.

"Pacu kuda ini sudah 3 tahun tidak dilaksanakan, bukan karena wali kota atau bupati tidak mau. Tahun 2022 kami bersama bupati telah merancang cara ini, tapi karena persiapan belum matang, akhirnya baru bisa dilaksanakan hari ini," ucapnya.

Ditundanya pacuan kuda di Bukittinggi-Agam adalah imbas pandemi Covid-19 yang ikut berdampak kepada kalender event di Sumatera Barat, khususnya Bukittinggi-Agam.

Baca Juga: Sambut Bulan Ramadhan, Ini 3 Amalan yang Bisa Dilakukan untuk Menambah Ketakwaan Pada Allah SWT

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Agam, Andri Warman menyebutkan, ada sejarah baru yang terjadi di Galanggang Bukik Ambacang.

Bupati mengatakan, biasanya event pacuan kuda di Bukik Ambacang diadakan terpisah antara Bukittinggi dan Agam, namun kali ini dilaksanakan secara serentak.