Max Verstappen Minta Tambahan Performa untuk Terselamatkan dari Serangan Ferrari di Monaco

HARIANHALUAN.COM - Juara dunia F1 bertahan, Max Verstappen, mengatakan bahwa tim Red Bull masih perlu menemukan perbaikan dalam semalam jika ingin tetap unggul dari Ferrari dalam perebutan pole position.

Setelah sesi latihan pertama yang sulit, Verstappen berhasil menduduki posisi teratas di FP2.

Ia berhasil mengungguli Charles Leclerc hanya dengan selisih waktu 0,065 detik di akhir sesi latihan kedua.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Objek Wisata di Sumbar Hari Ini, Sabtu 27 Mei 2023

Ferrari diharapkan menjadi pesaing serius dalam perebutan pole position mengingat kemampuan mereka dalam memanaskan ban dengan cepat dan performa di tikungan kecepatan rendah.

Setelah sesi latihan di Monaco, Verstappen dengan cepat menyoroti kecemerlangan mobil Ferrari dalam hal "perilaku umum mobil".

"FP1 agak sulit. Saya tidak begitu puas dengan perilaku mobil di atas kerb dan gundukan," ujarnya.

Baca Juga: Antisipasi Kebakaran Di Cuaca Panas Ekstrim Damkar Padang Himbau Ini

Menurut Max Verstappen FP2 sudah jauh lebih baik - mobil sudah jauh lebih kompetitif, tetapi dibandingkan dengan Ferrari, terutama dalam hal perilaku umum mobil, kami masih agak kurang, bagaimana mobil mengatasi kerb, gundukan, dan perubahan kemiringan.

Ini masih menjadi hal yang perlu kami perbaiki untuk besok, karena kami bisa melihat bahwa mereka sangat-sangat dekat, dan ketika kita mencapai batas maksimal dalam kualifikasi, kami perlu sedikit lebih banyak agar tetap berada di depan."

Verstappen belum pernah meraih pole position di Monaco sepanjang karir F1-nya.

Ia finis di posisi kedua dalam Grand Prix Monaco 2021 - yang akhirnya ia menangkan - setelah Leclerc tidak bisa memulai balapan dari posisi pole. ***