HARIAN HALUAN - Kehidupan anak remaja pada zaman sekarang, tak lepas dari media sosial.
Beragam konten menarik yang ditawarkan di media sosial, mulai dari yang sifatnya positif dan ada juga yang negatif.
Terkait hal tersebut Ustadz Najmi Al Malik atau Ustadz Milenial memberikan tips bermedia sosial yang bijak selama menjalankan ibadah puasa agar tidak mengurangi nilai ibadah puasa.
Ia menilai anak generasi muda seringkali terjebak dalam aktivitas negatif pada media sosial.
Seperti membaca akun gosip bahkan mengikutinya secara terus menerus.
"Kalau sudah seperti itu puasanya hanya mengurangi nilai pahala, puasa tidak batal. Hanya dapat haus dan lapar pahalanya sudah hilang, cuma rugi," kata Ustadz Najmi.
Baca Juga: Ingin Khatam Quran Selama Ramadhan? Bisa Kok, Terapkan Cara Ini
Padahal menurutnya, masih banyak aktivitas positif yang bisa dilakukan selama bulan Ramadan.
Misalnya, dengan cara mengejar amalan-amalan sunnah seperti melaksanakan sahur, salat tarawih, witir, membaca Alquran, meramaikan masjid hingga membuat konten positif di media sosial.
"Kita daripada rebahan mendingan berdakwah lewat media sosial, bikin konten-konten bagus yang membuat orang tercerahkan, mendapatkan inspirasi. Itu merupakan ladang pahala sebetulnya," ucapnya.
Konten tersebut, kata Ustadz Najmi, bisa menjadi tambahan pahala bagi kita.
Artikel Terkait
Segini Durasi Puasa Ramadhan Berbagai Negara di Dunia, Ada yang Sampai 20 Jam!
Rajin Puasa Ramadhan tapi Tidak Shalat Tarawih, Begini Hukumnya
Ini Sederet Peristiwa Penting Dunia yang Terjadi di Bulan Ramadan, Salah Satunya Ada di Indonesia
Lailatul Qadar Terjadi di Malam Ramadan ke Berapa? Begini Kata Para Ulama