Tepat pada 1 Syawal, umat Islam akan melaksanakan salat Idul Fitri sebagai wujud rasa syukur setelah menunaikan puasa Ramadan sebulan penuh. Keutamaan salat Idul Fitri pun sangatlah luar biasa sesuai syariat Islam.
Salat Idul Fitri tak jauh berbeda dengan salat malam sebelum tidur, salat Subuh, salat tahajud, salat tarawih berjamaah, serta salat lailatul qadar. Sama halnya dengan perintah Allah Swt. mengenai pemakaian dan menjaga jilbab, pergaulan dengan lawan jenis, melaksanakan wudu, dan menikah.
Perintah itulah yang memiliki keutamaan sekaligus makna yang patut diresapi dalam diri seorang muslim Hikmahnya akan selalu ada bagi mereka yang berpikir.
Dalam hukum pelaksanaan salat Idul Fitri, ada perbedaan pendapat dari para ulama, yaitu sunah muakkad, fardu kifayah, fardu ‘ain.
Sunah muakkad adalah sunah yang sangat dianjurkan atau ditekankan. Sebab, salat Idul Fitri hanya dilaksanakan setahun sekali dan termasuk serangkaian ibadah di bulan Ramadan. Pendapat ini pun berasal dari mayoritas ulama.
Sementara, fardu kifayah adalah hukum yang bersifat wajib bagi umat muslim secara kesatuan. Karena sifat fardu kifayah itulah, jika sebagian besar umat islam sudah melaksanakannya, sudah cukup. Pendapat ini pun berasal dari Imam Mahzab Hambali.
Fardhu ‘ain adalah hukum ibadah yang wajib bagi setiap muslim. Jika tidak melakukannya, akan berdosa. Pendapat ini pun berasal dari Imam Mahzab Hanafi dan riwayat Imam Ahmad.
Salat Idul Fitri 2 rakaat dilaksanakan sebagai perayaan hari kemenangan umat Islam. Sebagaimana riwayat dari Umar ra. Salat Idul Fitri pun dilaksanakan secara sempurna tanpa qashar.
Salat Idul Fitri dilaksanakan ketika matahari seukuran satu rombak hingga tergelincir. Sebagaimana ijma dari ulama dan pertimbangan dari hadis-hadis. Syaikh Abu Bakar Al Jazairi pun mengatakan bahwa Rasulullah Saw. mengawalkan salat Idul Adha, tapi salat Idul Fitri diakhirkan.
Setelah salat Idul Fitri 2 rakaat, khatib memberikan khutbah dan para jamaah mendengarkan dengan saksama. Dari Ibnu Abbas ra., bahwa beliau melakukan salat Id bersama Rasulullah dan para sahabat yaitu Umar, Abu Bakar, dan Usman. Pelaksanaan salat Id mereka adalah sebelum khutbah berlangsung.
Keutamaan Salat Idul Fitri
Dengan menerapkan tata cara salat yang benar sesuai syariat Islam, salat Idul Fitri tentu memiliki berbagai keutamaan yang dapat menjadi hikmah bagi umat Islam dan sejalan dengan rukun Islam, rukun Iman, dan fungsi agama.
1. Mengagungkan nama Allah Swt.
Dalam salat Idul Fitri, umat Islam mengucapkan asmaul husna Allah berkali-kali, terutama takbiratul ikhram. Dengan begitu, umat Islam diharapkan mendapatkan pahala sebab mengagungkan dan berzikir atas nama Allah.
Artikel Terkait
Inilah Bacaan Doa Hari Raya Idul Fitri yang Diamalkan Umat Muslim
Sunah Nabi Muhammad Saw. sebelum Idul Fitri 1443 H untuk Capai Keberkahan Allah Swt.
1 Syawal 1443 H: Pengertian Salat Idul Fitri, Hukum serta Tata Cara Pelaksanaan
Inilah Hukum Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H bagi Umat Muslim
Inilah Hukum Salat Idul Fitri bagi Umat Muslim yang Mudik
Inilah Adab dan Hukum Berziarah ketika Hari Raya Idul Fitri 1443 H Menurut Syariat Islam