HARIANHALUAN - Doa menyembelih hewan kurban untuk diri sendiri dan orang lain patut diketahui kaum Muslimin menjelang hari raya Idul Adha 1443 Hijriah/2022 Masehi. Bertujuan agar hewan kurban yang disembelih lebih mendapat berkah dari Allah Subhanahu wa ta'ala.
Dikutip dari laman Rumaysho melaluinya Okezone.com, Kamis, 23 Juni 2022, penyembelihan hewan kurban dilakukan mulai Hari Nahr (Idul Adha) atau pada tanggal 10 Dzulhijjah hingga hari tasyrik yakni 11, 12, 13 Dzulhijjah.
Baca Juga: Kapan Tepatnya Idul Adha 1443 H dan Hukum Kurban bagi Orang Telah Meninggal Dunia? Inilah Infonya.
Kemudian saat menyembelih hewan kurban hendaknya membaca doa berikut. Berdasarkan hadis dari riwayat Aisyah Radhiyallahu anha:
أَمَرَ بِكَبْشٍ أَقْرَنَ, يَطَأُ فِي سَوَادٍ, وَيَبْرُكُ فِي سَوَادٍ, وَيَنْظُرُ فِي سَوَادٍ; لِيُضَحِّيَ بِهِ, فَقَالَ: “اِشْحَذِي اَلْمُدْيَةَ” , ثُمَّ أَخَذَهَا, فَأَضْجَعَهُ, ثُمَّ ذَبَحَهُ, وَقَالَ: “بِسْمِ اَللَّهِ, اَللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنْ مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ, وَمِنْ أُمّةِ مُحَمَّدٍ” –
"Nabi pernah memerintahkan agar diambilkan gibas (domba jantan) bertanduk, kuku dan perutnya hitam dan sekeliling matanya hitam. Lalu gibas tersebut dibawa ke hadapan Beliau Shallallahu alaihi wa sallam untuk dijadikan kurban. Beliau pun bersabda, 'Asahlah dengan batu pengasah.' Kemudian Aisyah mengasahnya dan Nabi Shallallahu alaihi wa sallam membaringkan hewan tersebut lalu menyembelihnya. Saat menyembelih, Beliau mengucapkan, 'Bismillah, Allahumma taqobbal min Muhammad wa aali Muhammad, wa min ummati Muhammad (Artinya: Dengan menyebut nama Allah, Ya Allah terimalah kurban ini dari Muhammad, keluarga Muhammad dan umat Muhammad)'." (HR Muslim Nomor 1967).
Baca Juga: Akhirnya, Sapi Kurban yang Hilang Ditemukan di Kebun Sawit Padang Panjang
Faedah dari hadis tersebut adalah disunahkan membaca doa agar diterimanya kurban dengan bacaan "Allahumma taqobbal minni" (Ya Allah, terimalah kurban dariku). Ini diucapkan setelah sebelumnya mengucapkan "Bismillah" sebagaimana telah dijelaskan dalam hadis tersebut.
Doa ini dibaca jika menyembelih atas nama diri sendiri. Sedangkan bila menjadi wakil orang lain, maka yang diucapkan adalah "Allahumma taqobbal min …. " (disebutkan nama pemilik kurban).
Mayoritas ulama menyatakan bisa pula menggunakan bacaan yang disebut dalam ayat:
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
"Ya Rabb kami, terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS Al Baqarah: 127)
Selanjutnya ketika menyembelih hewan kurban milik orang lain membaca:
بِسْمِ اللهِ وَاللهُ أَكْبَرُ اللَّهُمَّ مِنْكَ وَ إِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنْ …..
Artikel Terkait
Akhirnya, Sapi Kurban yang Hilang Ditemukan di Kebun Sawit Padang Panjang
Dr Testru Kaji Strategi Pengembangan Kurban Produktif untuk Pemberdayaan Masyarakat
Untuk Kurban, HPDKI Persiapkan Ternaknya Aman dan Sehat dari PMK
Antisipasi Penularan PMK Pada Sapi, Hewan Kurban di Pesisir Selatan Dilengkapi Suket Sehat
Kapan Tepatnya Idul Adha 1443 H dan Hukum Kurban bagi Orang Telah Meninggal Dunia? Inilah Infonya.